Blog Seribu Sajak Cinta berbagi puisi dan kata - kata romantis dari berbagai sumber, puisi cinta, puisi rindu, puisi pacar, kata - kata buat pacar, kata romantis buat status media sosial. kumpulan kata romantis akan tersaji dalam blog ini.
Hani...
Malam ini aku sangat merindukanmu..
Aku rindu saat matamu menatap kearahku, dan aku justru menatap kearah lain karena perasaan gugup, atau perasaan yang membuatku tak mampu menatap balik kearah matamu..
Hani..
Aku rindu membuka pesan masuk darimu ketika handphoneku berdering...
Percayalah.. Aku mampu menghabiskan waktu bermenit-menit bahkan lebih saat membaca kata-demi kata dipesan singkat yang kau kirim, Lalu aku pun sibuk merencanakan kata-kata yang tepat untuk membalas pesan darimu seolah harus tanpa cacat, ataupun kata yang bisa membuatmu tak membalas pesan dariku lagi...
Oh iya...
Aku juga suka warna jilbabmu malam ini, kemarin, atau warna apapun yang kau kenakan saat harus bertemu denganmu..
Ah.. Aku suka segala sesuatu tentangmu,
Bahkan kebiasaan-kebiasaan yang tak kau sadari, aku menyukainya..
Hani...
Masih ingatkah kau.. Senja yang kita lewati beberapa tahun lalu ?
Atau mungkin mentari yang mempertemukan kita tepat dipukul setengah delapan pagi, diantara gang sempit, debu, dan hari minggu yang bagi sebagian orang membosankan ...
Aku selalu menyukai kisah yang kau ceritakan padaku ketika kita melewati beberapa lampu merah,dan jalanan yang berlubang, Tanpa kau sadari aku selalu mencuri waktu melihatmu beberapa detik melalui kaca spion..
Ah.. Bagiku itu sudah cukup membahagiakan..
Hani...
Jika pada saat matahari terbit nanti kau membaca tulisan ini..
Percayalah..
Bahwa Malam ini aku sedang Mempertaruhkan ekspektasi, gelisah, atau mungkin rasa takut...
Lalu Jika suatu saat kau lelah dan membutuhkan bahu untuk bersandar, atau mungkin jemari untuk mengusap air mata..
Maka datanglah padaku..
Percayalah..
Bahu dan Jemariku masih sama..
Oleh Febrian Charistya
Disclaimer : seluruh puisi atau postingan kata-kata romantis yang ada di blog ini bukan karya dari penulis blog Seribu Sajak Cinta.
Hani...
Malam ini aku sangat merindukanmu..
Aku rindu saat matamu menatap kearahku, dan aku justru menatap kearah lain karena perasaan gugup, atau perasaan yang membuatku tak mampu menatap balik kearah matamu..
Hani..
Aku rindu membuka pesan masuk darimu ketika handphoneku berdering...
Percayalah.. Aku mampu menghabiskan waktu bermenit-menit bahkan lebih saat membaca kata-demi kata dipesan singkat yang kau kirim, Lalu aku pun sibuk merencanakan kata-kata yang tepat untuk membalas pesan darimu seolah harus tanpa cacat, ataupun kata yang bisa membuatmu tak membalas pesan dariku lagi...
Oh iya...
Aku juga suka warna jilbabmu malam ini, kemarin, atau warna apapun yang kau kenakan saat harus bertemu denganmu..
Ah.. Aku suka segala sesuatu tentangmu,
Bahkan kebiasaan-kebiasaan yang tak kau sadari, aku menyukainya..
Hani...
Masih ingatkah kau.. Senja yang kita lewati beberapa tahun lalu ?
Atau mungkin mentari yang mempertemukan kita tepat dipukul setengah delapan pagi, diantara gang sempit, debu, dan hari minggu yang bagi sebagian orang membosankan ...
Aku selalu menyukai kisah yang kau ceritakan padaku ketika kita melewati beberapa lampu merah,dan jalanan yang berlubang, Tanpa kau sadari aku selalu mencuri waktu melihatmu beberapa detik melalui kaca spion..
Ah.. Bagiku itu sudah cukup membahagiakan..
Hani...
Jika pada saat matahari terbit nanti kau membaca tulisan ini..
Percayalah..
Bahwa Malam ini aku sedang Mempertaruhkan ekspektasi, gelisah, atau mungkin rasa takut...
Lalu Jika suatu saat kau lelah dan membutuhkan bahu untuk bersandar, atau mungkin jemari untuk mengusap air mata..
Maka datanglah padaku..
Percayalah..
Bahu dan Jemariku masih sama..
Oleh Febrian Charistya
Disclaimer : seluruh puisi atau postingan kata-kata romantis yang ada di blog ini bukan karya dari penulis blog Seribu Sajak Cinta.
