TAK MAMPUKU BERKUTIK DIDEPANMU .
TAK MAMPU JUGA AKU BERSILAT LIDAH DENGANMU .
AKU HANYA TERDIAM DALAM KEBISUANKU .
SIAPA YANG DAPAT MENERKA BAHWA AKU MEMILIKI RASA YANG SEMU .
RASA YANG SEMU BERSELIMUTKAN KETIDAKPASTIAN DARIMU .
SELALU MENCOBA MENUTUP SEBISA MUNGKIN TENTANG RASAKU .
SAMPAI AKHIRNYA AKU LELAH MENUNGGUMU .
DALAM KEBISUANKU AKU BERTERIAK DALAM HATIKU
“SUDAH TUTUP BUKUMU TENTANG DIRINYA”
TAPI ITU HANYA TERIAKAN KECIL DALAM HATIKU .
WALAUPUN MEMANG SEBENARNYA AKU SANGAT MENGINGINKAN HAL ITU .
DALAM KEBISUANKU, AKU MERANGKAI IMAJINASIKU .
IMAJINASIKU TENTANG DIRIMU YANG TAKKAN PERNAH DAPAT KUSENTUH .
DALAM KEBISUANKU, AKU MERANGKUM SEMYUM SIMPULMU .
DAN DALAM KEBISUANKU JUGALAH AKU MENYIMPAN HARAP DENGAN DISELIMUTI HUJAN DISUDUT MATAKU .
sumber puisinya nih : http://yohanagloria.wordpress.com/2012/11/01/dalam-kebisuanku/
TAK MAMPU JUGA AKU BERSILAT LIDAH DENGANMU .
AKU HANYA TERDIAM DALAM KEBISUANKU .
SIAPA YANG DAPAT MENERKA BAHWA AKU MEMILIKI RASA YANG SEMU .
RASA YANG SEMU BERSELIMUTKAN KETIDAKPASTIAN DARIMU .
SELALU MENCOBA MENUTUP SEBISA MUNGKIN TENTANG RASAKU .
SAMPAI AKHIRNYA AKU LELAH MENUNGGUMU .
DALAM KEBISUANKU AKU BERTERIAK DALAM HATIKU
“SUDAH TUTUP BUKUMU TENTANG DIRINYA”
TAPI ITU HANYA TERIAKAN KECIL DALAM HATIKU .
WALAUPUN MEMANG SEBENARNYA AKU SANGAT MENGINGINKAN HAL ITU .
DALAM KEBISUANKU, AKU MERANGKAI IMAJINASIKU .
IMAJINASIKU TENTANG DIRIMU YANG TAKKAN PERNAH DAPAT KUSENTUH .
DALAM KEBISUANKU, AKU MERANGKUM SEMYUM SIMPULMU .
DAN DALAM KEBISUANKU JUGALAH AKU MENYIMPAN HARAP DENGAN DISELIMUTI HUJAN DISUDUT MATAKU .
sumber puisinya nih : http://yohanagloria.wordpress.com/2012/11/01/dalam-kebisuanku/